ABSTRAK
SISTEM PENGAMANAN RUMAH BERBASIS
MIKROKONTROLER AVR ATMEGA 8535
Laporan ini membahas tentang Mikrokontroler AVR ATmega 8535 sebagai pengaktif beban alarm pada sistem pengamanan rumah serta pemrogramanya pada mikrokontroler ATmega 8535. Data-data dikumpulkan dari buku-buku elektronik dan internet serta dari percobaan-percobaan. Penulis ingin mengetahui tegangan yang dihasilkan oleh sensor infrared terhadap mikrokontroler yang telah diprogram, apakah program yang telah di ”download” ke dalam IC Mikrokontroler ATmega 8535 dapat menjalankan rangkaian elektronik. Hasilnya menunjukkan bahwa sensor dan program dapat berjalan dengan baik sesuai apa yang diharapkan penulis. Berdasarkan perancangan, penulis menyimpulkan bahwa sensor Inframerah adalah salah satu cara pembacaan data yang berasal dari pembacaan sifat objek yang melintasi sehingga menghasilkan tegangan input pada IC Mikrokontroer ATMEGA 8535 yang kemudian mengolah data yang di dapat dari sensor dari pembacaan sensor yang bekerja berupa logika 1 atau 0 dan mengolahnya melalui program yang kita buat. Reaksi tersebut akan mengaktifkan beban berupa alarm peringatan serta kamera yang kita arahkan ke arah pintu masuk akan menghubungkan hasil pengamatannya ke media komputer.
Program yang digunakan adalah program Mikrokontroler AVR ATmega 8535 dengan menggunakan bahasa BASCOM. Program yang digunakan ini lebih mudah dan efisien dibandingkan dengan program yang lain karena bahasanya lebih sederhana dan mudah dipahami. Dengan demikian Sistem Pengamanan Rumah dapat bekerja secara otomatis berdasarkan IC Mikrokontroler ATmega 8535.
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Melalui perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang saat ini semakin pesat terutama dalam bidang elektronika dan telekomunikasi maka ada banyak perangkat elektronik sederhana yang sudah dapat dimodifikasi dan dikembangkan . Misalnya saja pada penggunaan sensor yang dikembangkan dari sensor pelat sederhana, sensor infra merah, sensor panas, sensor suhu, sensor citra, sampai penggunaan laser sebagai pengganti sensor Infra merah. Didalam pengembangan sistem keamanan di perlukan berbagai perlengkapan sensor sebagai alat input yang selalu dimonitor oleh sistem. Untuk membangun sebuah sistem keamanan diperlukan berbagai hardware yang harganya tidak murah. Hanya perusahaan- perusahaan menengah ke atas saja yang menyediakan dana khusus untuk keperluan pembangunan sistem keamanan. Sedangkan untuk kalangan rumah tangga penggunaan sistem keamanan di rumah cukup menyentuh tingkat penggunaan kunci manual dan mungkin ada beberapa rumah tangga yang menggunakan sensor elektronik. Hal ini disebabkan karena harga yang cukup mahal untuk membangun sistem keamanan tersebut. Dengan latar belakang dan pertimbangan tersebut maka penulis mencoba membuat